R (15), remaja putri anak seorang polisi, ditipu dan disetubuhi oleh dua
remaja pria, A (17) dan W (16). Kedua tersangka dibekuk tim buru sergap
(buser), Selasa (23/7/2013) pukul 14.00. Demikian disampaikan Kasubag Humas Polres Jakarta Barat (Jakbar) Komisaris Wirantina. Ia menjelaskan, A, warga Kapuk, Cengkareng, Jakbar, berkenalan dengan R lewat Facebook. R tinggal bersama kakaknya, yang juga seorang polisi, di Cengkareng. Ayah R tidak tinggal di Batuceper, Tangerang, Banten.
Pada Rabu (17/7/2013) pekan lalu, A bertemu R di rumah A di Kapuk, Cengkareng. Setelah memberi minuman dan obat perangsang kepada korban, A menyetubuhi R.
Pada Minggu (21/7/2013), A membawa R ke rumah
temannya, W, di kawasan Tambora, Jakbar. Di sana, R kembali diberi
minuman keras dan obat perangsang. Saat korban teler, A dan W
menyetubuhi R secara bergilir. Selasa (23/7/2013) pagi kemarin, ayah R melaporkan kasus yang menimpa putrinya ke Polres Jakbar. Polres Jakbar kemudian mengerahkan tim buser untuk menangkap pelaku. "Saat ditangkap, A dan W ada di rumah W di Tambora, sementara R dalam keadaan mabuk setelah dicekoki minuman keras dan obat perangsang," kata Wirantina.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar